-->
LANGKAH-LANGKAH DALAM STATISTIK
1. PENGUMPULAN DATA
2. PENGOLAHAN DATA
3. PENYAJIAN DATA
4. ANALISA DATA
1. PENGUMPULAN DATA
Tiga hal yang harus diperhatikan dalam pengumpulan data yaitu :
a. Sumber data ( primer, sekunder, tertier )
b. Cara pengumpulan data
c. Alat ukur yang digunakan
Cara pengumpulan data
Cara pengumpulan data dapat dari pencatatan rutin yang dilakukan oleh provider kesehatan. Pengumpulan dta dari provider/instansi kesehatan relatif mudah dan biaya tidak besar, tetapi datanya sering tidak lengkap dan tidak aktual dan terkadang dimanipulasi. Cara pengumpulan data langsung dari masyarakat dilakukan dengan survey .pengumpulan data langsung dari masyarakat ini ( community base) merupakan cara terbaik untuk mengetahui keadaan kesehatan masyarakat tetapi survey penelitian lainnya dibutuhkan biaya dan tenaga yang cukup besar.
Ada dua cara pengumpulan data dari masyarakat yaitu sensus dan survey
METODA PENGUMPULAN DATA
1). WAWANCARA
Teknik pengumpulan data dimana pewawancara mendapat keterangan secara lisan melalui bercakap-cakap. Instrumen yang dipakai kuesioner(pedoman wawancara)
Kebaikan : daftar isian cepat kembali, keterangan lebih terjamin kebenarannya, pencacahan dapat lebih memperjelas pertanyaan, dan pencacah dapat menggunakan bahasa yang dimengerti.
Kelemahan : pewawancara dapat mempengaruhi jawaban, responden kadang-kadangsulit dijumpai, perlu organisasi lapangan yang baik dan biaya untuk pewawancara
2). OBSERVASI
Teknik pengumpulan data dengan mengamati gejala alam dengan menggunakan alat indra dengan hasil dicatat, alat bantu: daftar cek, skala penilaian, alat potret atau rekaman.
Kelemahan: hanya data penampilan luar yang dapat dicatat
Kuesioner/angket.
Teknik pengumpulan ata melalui formulir pertanyaan tertulis pada sekumpulan orang yuntuk mendapat keterangan
Kebaikan biaya murah, ruang lingkup daerah lebih luas, tidak perlu petugas pencacah, responden dapat menjawab terbuka
Kelemahan: banyak tak kembali(bila diposkan) kesalahan pengisian pertanyaan sulit dijawab.
3). PENGUKURAN
Teknik pengumpulan data dengan mengukur orang/objek mengenai hal yang dipelajari dengan alat ukur
Kebaikan: teliti data dapat diisi seutuhnya dalam daftar, data tidak dipengearuhi pendapat pengumpul data
Data sekunder
Teknik pengumpulan data dengan mengutip catatan laporan tertulis
Kebaikan : biaya lebih hemat, kegiatan segera dapat dilakukan hasil bisa cepat didapat
Kelemahan : data yang diperlukan mungkin kurang lengkap, konsep dan definisi mungkin tidak cocok dengan maksud penelitian tingkat ketelitian data
2. PENGOLAHAN DATA
a. EDITING
Kegiatan editing dimaksudkan untuk meneliti kembali apakah isian pada lembar kuesioner atau formulir sudah cukup baik dan dapat segera diproses lebih lanjut sebaiknya editing langsung dilakukan ditempat pengumpulan data ( dilapangan), sehingga jika terdapat kesalahan, maka upaya pembetulan data dapat segera dilakukan dan tidak memerlukan biaya besar
Hal yang harus diperhatikan dalam proses editing adalah
Kelengkapan jawaban
Keterbacaan tulisan
Kesesuaian jawaban satu dengan lainnya ( consistency)
Keseragaman satuan ukuran
b. KODING
Yang dimaksud dengan koding ialah usaha mengklasifikasikan jawaban-jawaban/hasil-hasil yang ada menurut macamnya ke bentuk yang lebih ringkas dengan menggunakan kode misalnya data pekerjaan kode A
PN:1, Petani:2, pedagang:3
Jadi bila responden pekerjaan petani cukup beri kode A2
Agar kode dapat dimengerti oleh peneliti atau orang lain maka harus disediakan kunci yang menjelaskan arti dari kode tersebut yang dituangkan dalam buku kode
Buku kode
Pemasukan data
Setelah data selesai dikoding dan buku kode sudah dibuat tahap berikutnya adalah memasukan data kedalam kartu tabulasi atau file komputer
Kartu tabulasi adalah kartu yang berisi kode jawaban responden, setiap kartu memuat banyak variabel
3. PENYAJIAN DATA
TEKSTULAR( TULISAN BIASA)
Contoh: jumlah bayi yang menerima makanan lunak menurut kelompok umur di Indonesia tahun 2007 terdiri dari 0-2 bulan 4456 (16,1%) 3-5 bulan 13,784(49,7%), 6-8 bulan 16,083 (58%).
PENYAJIAN DATA
Penyajian data dalam bentuk tabel
Fungsinya menggambarkan perbandingan terdiri dari :
- Tabel distribusi frekuensi
- Tabel silang ( cross tabulasi )
PENYAJIAN DATA
Tabel yang lengkap terdiri dari:
- Nomor tabel
- Judul tabel ( memuat keterangan apa, dimana, dan bilamana)
- Badan tabel terdiri dari judul kolom, judul baris, isi
- Catatan kaki bila ada tanda * dijelaskan
- Sumber dta( nama penulis, judul buku, jilid dan halaman buku, penerbit, tahun)
CONTOH
Tabel 1
Distribusi frekuensi penduduk berdasarkan tingkat pendidikan di kecamatan X tahun 2003
CROSS TABEL SILANG
Tabel 2.
Hubungan antara pendidikan ibu dengan kejadian bayi BBLR di Jakarta pusat tahun 1999O
GRAFIK
CARA PENGGUNAAN JENIS DIAGRAM/GRAFIK
BAR DIAGRAM