PEMBERIAN
VIT K1 (Phytomenadion)
Apa
itu Vit K?
Vitamin K adalah vitamin yang larut dalam lemak,
merupakan suatu naftokuinon yang berperan dalam modifikasi dan aktivasi
beberapa protein yang berperan dalam pembekuan darah, seperti faktor II,VII,IX,X
dan antikoagulan protein C dan S, serta beberapa protein lain seperti protein Z
dan M yang belum banyak diketahui peranannya dalam pembekuan darah.
Ada
tiga bentuk vitamin K yang diketahui yaitu:
1. Vitamin
K1 (phytomenadione), terdapat pada sayuran hijau.
Sediaan
yang ada saat ini adalah cremophor dan vitamin K mixed micelles (KMM).
2. Vitamin
K2 (menaquinone) disintesis oleh flora usus normal seperti
Bacteriodes fragilis dan
beberapa strain E. coli.
3. Vitamin
K3 (menadione) yang sering dipakai sekarang merupakan vitamin K sintetik tetapi
jarang diberikan lagi pada neonatus karena dilaporkan dapat menyebabkan anemia
hemolitik.
Kenapa
bayi baru lahir perlu segera di suntik vit k?
Bayi baru lahir cenderung memiliki kadar vitamin K dan cadangan
vitamin
K dalam hati yang relatif
lebih rendah dibanding bayi yang lebih besar. Secara
fisiologis kadar faktor koagulasi yang tergantung vitamin K dalam tali pusat
sekitar 50% dan akan menurun dengan cepat mencapai titik terendah dalam 48-72
jam setelah kelahiran. Kemudian kadar faktor ini akan bertambah secara perlahan
selama beberapa minggu tetap berada dibawah kadar orang dewasa.
Peningkatan ini disebabkan oleh absorpsi vitamin K dari
makanan , sementara itu asupan vitamin K dari ASI belum mencukupi (0,5 ng/L), sedangkan
vitamin K dari makanan tambahan dan sayuran belum dimulai. Hal ini menyebabkan
bayi baru lahir cenderung mengalami defisiensi vitamin K sehingga berisiko
tinggi untuk mengalami PDVK .
Kenapa bayi baru lahir mengalami
defisiensi vit K?
Bayi baru lahir mengalami defisiensi vit K karena
berbagai alasan, antara lain karena simpanan vitamin K yang rendah pada waktu
lahir, sedikitnya transfer vitamin K melalui plasenta, rendahnya kadar vitamin
K pada ASI dan sterilitas saluran cerna.
Apa
akibat jika bayi mengalami defisiensi vit K ?
PDVK mengakibatkan terjadinya perdarahan otak dengan
angka kematian 10 – 50% yang umumnya terjadi pada bayi dalam rentang umur 2
minggu sampai 6 bulan, dengan akibat angka kecacatan 30 – 50%. Secara nasional
belum ada data PDVK, sedangkan data dari bagian Ilmu Kesehatan Anak FKUI RSCM
(tahun 1990-2000) menunjukkan terdapatnya 21 kasus, diantaranya 17 (81%)
mengalami komplikasi perdarahan intrakranial (catatan medik IKA RSCM 2000).
Selain itu, salah satu akibat defisiensi vitamin K
terlihat pada kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) berupa perdarahan yang timbul sekitar 2
jam sampai 8 hari paska imunisasi. Dari data Komnas KIPI jumlah kasus perdarahan
paska imunisasi yang diduga karena defisiensi vitamin K selama tahun 2003
sampai 2006 sebanyak 42 kasus, dimana 27 kasus (65%) diantaranya meninggal.
Berkaitan dengan kasus KIPI yang diduga kuat karena
defisiensi vitamin K, dimana petugas kesehatan di lapangan tidak mengetahui
bahwa berbagai kasus KIPI sebenarnya dapat dicegah dengan pemberian profilaksis
vitamin K1, maka perlu suatu pedoman teknis tentang pemberian profilaksis
vitamin K1.
Kapan
vit K di berikan ?
pemberian
profilaksis injeksi vitamin K1 pada bayi baru lahir sedini mungkin yaitu 1-2
jam setelah lahir . Vitamin K1 injeksi diberikan sebelum pemberian imunisasi
hepatitis
B0 (uniject), dengan selang waktu 1-2 jam.
“semua
bayi baru lahir harus mendapat profilaksis vitamin K,
regimen
vitamin K yang digunakan adalah vitamin K1, dan cara
pemberian secara intramuskular (Rekomendasi A).”
No comments:
Post a Comment